Wannan (Alum.1992, Fis.)
Dalam kehidupan ini tidak terasa waktu silih berganti, kadang tidak berasa kita sudah melewati hari demi hari dengan sangat cepat. Ada banyak hal yang kita lalui, baik itu hal yang membahagiakan maupun hal yang kurang membahagiakan. Ternyata berdasarkan penelitian, kebahagiaan bisa menular. Begitu pula sebaliknya, kesedihan juga dapat menyebar.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Harvard Medical School dan Universitas California, San Diego Amerika, ternyata ada hubungan lansung antara kebahagiaan seseorang dengan kebahagiaan orang lain. Dalam studi ini juga menunjukkan bahwa hubungan yang tidak langsung bisa mempengaruhi kebahagiaan. "Kami menemukan hubungan statistik tidak hanya antara kebahagiaan Anda dengan teman Anda tetapi juga antara kebahagiaan Anda dengan teman dari temannya teman Anda." papar James H. Fowler, PhD, dari Universitas California-San Diego.
Hasil ini didapat dari jaringan sosial yang dibuat para peneliti. Mereka membuat jaringan sosial terhadap 4.739 warga Farmingham yang tingkat kebahagiaannya diukur dari tahun 1983-2003. Para partisipan diminta menyebutkan nama anggota keluarga, teman-teman dekat, teman kerja, maupun tetangga mereka. Karena sebagian besar dari nama yang disebutkan juga partisipan maka para peneliti dapat mengidentifikasi lebih dari 50.000 ikatan sosial dan ikatan keluarga serta dapat menganalisis penyebaran kebahagiaan melalui kelompok tersebut.
Penelitian ini tidak bermaksud agar kita menghindari orang yang tidak berbahagia melainkan kita dapat menyebar kebahagiaan kepadanya. Maka pancarkan senyuman kita kepada setiap orang maka kita juga dapat membahagiakan orang lain. Bagaimana pendapat Anda?
Photo courtesy of: buen-amigo.blogspot.com, All rights reserved.
2 Comments
